Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image

Introduksi

Blog ini mengemas NEWS, PROSA, PUISI, dan CERITA-SEKITAR-KITA. Sebagian besar berisi berita yang "Tidak Mengenakkan Dalam Masyarakat". Alasannya adalah supaya para pembaca tidak ikut-ikutan menjadi Orang Indonesia yang "Buruk". Kita sudah bosan dengan kerusuhan, konflik, entah atas dasar SARA atau Intervensi Asing, jadi marilah kita lindungi diri kita dari orang atau kelompok yang "Menginginkan Keburukan Terjadi Dalam Negeri Kita Ini".


_Asah Terus Penamu_





WeDaySupport

Tamu Wajib Lapor










hibah sejuta buku

II. Sungai+Tukang Cerita

  • Jumat, 02 Oktober 2009
  • A. Moses Levitt
  • Label
  • Semua orang suka pada Talles terutama karena dia jago dan dengan senang gembira akan membagi-bagikan legenda atau kisah-kisah yang menakjubkan tentang Tanah Ellezmaior. Sallugrun setidaknya selama dia memimpin Ordys Rexare--Kerajaan Timur, tak terhitung, mengundang Talles ke Rumah Batunya untuk mendengarkan laki-laki tua berjenggot perak itu menghibur para pelayan yang bekerja padanya. Sallugrun akan menyisihkan 15 menit waktunya untuk mendengar kisah  dan lalu memohon diri untuk melanjutkan tugasnya di Kotte du Flouwa--Rumah Musim Semi. Jadi orang-orang desa tahu Talles akan sangat bersedih dan menjadi pendiam juga begitu takut jika musim semi berlalu tanpa panggilan dari hamba setia Sallugrun.
    "Tapi Jiwa Bandit telah menghancurkan Jiwa Bijak yang Kekanak-kanakan," Talles berkata begitu jika dia ditanya apa yang kau lihat di masa-masa mendatang? Talles bukan peramal terpercaya namun garis keturunannya memiliki reputasi itu. Kakeknya meramalkan kebakaran Hutan Ur-Adamah. Ayahnya mengatakan akan ada peralihan kekuasaan dari pewaris para ketua klan kepada penipu. Namun ramalan yang paling besar dan yang terus hidup dalam diri Talles dn penduduk desa (yang pada saat tukang cerita itu berbicara pada sungai, ada di dekat situ) adalah Kelahiran Putra Kembar yang akan meletakkan semuanya pada tempatnya. Dan keduanya akan berakhir seperti para pendahulunya, bahkan lebih dari itu. Apakah itu bualan? Tak ada yang pernah tahu sampai hal itu terjadi.

    0 komentar:

    Related Posts with Thumbnails

    La Musica