**saya sedang merasa ngeri pada perbincangan artis2 di tv yang kelihatan merasa keperawanan dan keperjakaan adalah produk masa lalu, yang sudah basi di era modern ini. Ishtya marah besar, begitu pula saya yang duduk di pangkuannya**
daun dedaunan berbisik di telingaku
bangun membangunkan roh jahatku
"aku datang nona"
untuk merampok kesucianmu
bukan cuma itu saja
"lihat"
cintamu pun amblas di bibir kotorku
aku pendusta
lari dari keserakahan dan tidur dengan penyamun
itu sama saja
"aku datang nona"
karena aku tergila-gila pada kesucianmu
demam cumbu polos
"rasa"
cinta tlas menggosok bibir kotorku
mari tidur sayang. kau sudah jadi nonaku yang mengemis kesucian.
kau sudah tidak perawan lagi dan sejak kapan mereka peduli pada kesucian? aku bertanya padamu nona. mari bercinta, manis. harum dan manis peluh cinta. seduh dan kecap darah kasih. lupakan bahwa aku pernah datang ke kamarmu,merampok kesucianmu. hidup tidak perawan bersamamu dan dengan itu saja kita dapat melupakan kelahiran kita yang suci.
"nona, kenapa tepekur seperti gila?"
bersenang-senang denganku. kecup hari ini.
NONA:
jawabku satu. aku gelisah baik sekarang baik nanti. kenapa orang seperti kita suka akan ketidakperawanan dan ketidakperjakaan? tapi aku bersyukur untuk masa keperawanan dan keperjakaan kita yang tak lebih dari seperempat abad. aku bangga sayangku. laki-lakiku. pendobrak keperawananku. aku bangga pada kesucian itu!!!
Paus Fransiskus Mengangkat Mgr. Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo Sebagai
Kardinal
-
[image: Nick Doren Lewoloba]
Mgr. Ignatius Suharyo, Uskup Agung Jakarta
Kabar gembira datang dari Vatikan untuk Gereja universal, khususnya Gereja
Katol...
5 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar