Richard Gere mengaku mengagumi keindahan Candi Borobudur.
Aktor kawakan Hollywood, Richar Gere sangat tertarik dengan keindahan Candi Borobudur. Bahkan lawan main Julia Robert dalam film Pretty Woman itu berencana membuat film tentang sejarah penemuan Candi Borobudur oleh Gubernur Jenderal Sir Thomas Stamford Raffles pada 1814 M.
“Saya tidak akan membuat film seperti halnya Julia Robert yang pernah membuat film di Bali. Saya akan membuat film tentang sejarah penemuan candi ini. Saya sangat ingin sekali membuat film ini,” kata Richard Gere di kompleks Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu 26 Juni 2011.
Sementara itu, Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Purnomo Siswo Prasetyo, mengaku sangat senang dengan rencana tersebut. Sebab rencana itu akan menjadi media promosi.
Richard Gere mengunjungi Candi Borobudur yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, sore tadi. Kedatangannya untuk mengikuti jejak sang maha guru, Budha Athisa, yang pernah berkunjung sekitar seribu tahun lalu. Dia juga akan bersemedi di candi peninggalan wangsa Syailendra ini. Gere juga menjelaskan, kedatangannya ini sebagai sebuah karma. “Ini adalah karma, kenapa saya datang ke candi ini,” kata dia.
Aktor kawakan Hollywood, Richar Gere sangat tertarik dengan keindahan Candi Borobudur. Bahkan lawan main Julia Robert dalam film Pretty Woman itu berencana membuat film tentang sejarah penemuan Candi Borobudur oleh Gubernur Jenderal Sir Thomas Stamford Raffles pada 1814 M.
“Saya tidak akan membuat film seperti halnya Julia Robert yang pernah membuat film di Bali. Saya akan membuat film tentang sejarah penemuan candi ini. Saya sangat ingin sekali membuat film ini,” kata Richard Gere di kompleks Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Minggu 26 Juni 2011.
Sementara itu, Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Purnomo Siswo Prasetyo, mengaku sangat senang dengan rencana tersebut. Sebab rencana itu akan menjadi media promosi.
Richard Gere mengunjungi Candi Borobudur yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, sore tadi. Kedatangannya untuk mengikuti jejak sang maha guru, Budha Athisa, yang pernah berkunjung sekitar seribu tahun lalu. Dia juga akan bersemedi di candi peninggalan wangsa Syailendra ini. Gere juga menjelaskan, kedatangannya ini sebagai sebuah karma. “Ini adalah karma, kenapa saya datang ke candi ini,” kata dia.
0 komentar:
Posting Komentar