
*di Jakarta, sedang ada kasus polisi menghajar orang sipil hingga sekarat. saya tak habis pikir. Ishtya berusaha menghibur saya. kenapa saya tak habis pikir? sebab orang sipil itu seseorang yang pernah menyakiti saya dan si polisi itu anak buah bapak saya.*
timbul satu jendela
tarik menarik birahi sampai muncrat keluh
akhir kesah
mataku buta lagi akan cahaya oh////
sayang>>>SESIAPA ITU? SAYANG?
satu jendela?
tak seharusnya sebab sayang itu kasar-silau, bau, bising-kotor
masakan cahaya masuk seperti sepatu lars dengki
di sepak isi perut terjungkal
mata menangis.......................
masakan sayang itu ngeri sadis, kejam, panas
(pita-pita pikiranku bermain-main dengan jendela, cahaya, warna-warni baru dan benda asing di bawah sana.jauh. tidak lembut. berbuku-buku. tajam, pipih, kasar, kotor. tidak seperti oval cangkang telurku)
tidakkah kau lelah untuk berhenti barang sebentar dan meminta ampun pada mereka??
0 komentar:
Posting Komentar